Assalamualaikum...
Halo sahabat , selamat malam. Malam-malam begini kayanya seru ya ngebahas hal yang berbau horor. Ada yang setuju tidak nih? Atau malah sering cemas jika ngebahas wacana yang horor-horor hehehe.
Kali ini saya akan bercerita perihal pengalaman horor yang di alami oleh Amalia di rumahnya. Mungkin pengalaman ini tidak terlampau menyeramkan ya sob, namun bagi Amalia sendiri yang mengalami ya tentu saja pengalaman ini cukup seram hehehe.
Oke deh eksklusif saja di baca dan semoga mampu jadi pengirim tidur sobat di malam ini ya.
Pengalaman Horor Amalia
Suara Nyanyian Misterius
Malam itu sudah larut, tetapi Amalia dan adiknya yang berjulukan Ana masih saja berkutat dengan komputer. Ya, mereka berdua sedang bermain komputer yang terletak di kamar bapak dan kebetulan pada dikala itu dikamar juga sedang ada bapak yang tidur.
Kamar tersebut terletak di lantai dua rumahnya Amalia dan tentu saja suasanya tuh sangat damai. Bahkan sebab di lantai dua, bunyi jangkrik pun jadi kurang jelas terdengarnya.
Di tengah obrolan antara Amalia dan Ana, datang-datang saja terdengar suara nyanyian yang sungguh misterius. Kenapa misterius? Karena mereka berdua tidak tahu darimana asal dari suara tersebut. Sempat mengira bahwa itu hanya bunyi tetangga, ah namun abad iya mampu terdengar jelas dan lagi pula ketika itu beliau sedang berada di lantai dua.
Nyanyiannya pun terdengar pelan dan lirih, namun terdengar sangat-sungguh jelas di telinga mereka berdua. Suara tersebut pun alhasil menghilang dikala bapak terbangun dari tidurnya. Entah suara siapa itu, betul-betul sungguh misterius.
Siapa yang Mengetuk?
Malam itu bapaknya Amalia sedang ada tugas pekerjaan di luar kota, di rumah itu ada abang, adik, dan ibunya Amalia saja. Saat itu mereka semua sedang tidur di dalam satu kamar, kecuali Amalia yang masih tetap melek alasannya harus mengerjakan pr.
Jam sudah menawarkan pukul 11 malam dan Amalia masih berkutat dengan pr nya yang belum tamat. Tiba-tiba saja ada suatu suara ketukan. Suara ketukan tersebut sih terdengar mirip seseorang yang mengetuk pintu, namun Amalia juga menerka itu suara burung peliharaan bapak yang sedang mematuk kayu di sangkar.
Suara ketukan pun masih saja terdengar. Amalia pun mencoba untuk memeriksa siapa tahu saja ada orang yang memang sedang mengetuk pintu kamarnya, namun dikala pintu kamar di buka itu tidak ada siapa-siapa. Saat itu Amalia baru ingat bahwa bapak sedang keluar kota, jadi ya pastinya tidak akan ada siapa-siapa dirumah tersebut kecuali dirinya, abang, adik, dan ibunya yang ketika ini telah tertidur pulas.
Ketakutan, Amalia pun langsung menutup pintu kembali dan dengan secepatnya mengemas buku pelajarannya dan eksklusif tidur. Tidak mungkin baginya untuk bisa tetap fokus melaksanakan pr jika panik sedang menguasai dirinya.
Bisikan
Malam sudah larut, tepatnya sudah masuk pukul 12 tengah malam. Saat itu Amalia gres memejamkan matanya dan tidur bareng adiknya yang berjulukan Ida di depan tv. Sejujurnya ada kamar kosong, tetapi entah kenapa mereka memilih tidur di depan tv.
Baru memejamkan mata, ia mendengar ada bisikan di telinga kanannya yang berkata "Amalia, Amalia bangun". Tidak cuma itu, di pendengaran kirinya pun ada yang membisik "ssstt diem, Amalianya mau tidur". Karena merasa terganggu dengan bisikan tersebut, Amalia pun secepatnya pindah dan tidur di kamar, meninggalkan Ida yang masih tertidur pulas di depan tv.
Itulah tiga pengalaman horor yang di alami oleh Amalia di rumahnya sendiri. Kalau teman sendiri pernah ngalamin hal yang sama atau tidak nih? Tulis di kolom komentar ya.
Sejujurnya makhluk tak kasat mata itu memang ada dan bahkan jumlahnya mungkin saja lebih banyak dari insan yang ada di bumi ini. Oleh alasannya sama-sama ciptaan Tuhan, sudah sebaiknya kita saling menghargai satu sama lain dan tidak berperilaku yang tidak baik dimanapun kita berada.
Jangan lupa tengok kanan kiri atas belakang ya pas baca tulisan saya ini hehehe.
Wassalamualaikum...
Comments
Post a Comment