Assalamualaikum...
Benarkah kalau pengendara kita itu terkenal dengan citra buruknya? benarkah bila cuma sedikit dari pengendara kita yang menaati peraturan di jalan raya?. Memang benar rambu kemudian lintas telah terpasang di sepanjang jalan, tetapi adakah yang menaatinya? atau apakah ada diantara pengendara kita yang masih sempat menyaksikan rambu kemudian lintas tersebut?.
Kali ini aku akan membahas sebuah topik yang bisa di bilang ini juga merupakan uneg-uneg aku selama ini. Segala hal yang saya rasakan saat saya berkendara di jalan raya. Untuk itu pada potensi kali ini saya akan membicarakan ihwal tipe-tipe pengendara di jalan raya.
1. Pemberani
Tipe pengendara yang pertama yakni pemberani. Pemberani di sini bukan memiliki arti mirip abjad jagoan super yang berani menumpas kejahatan di film yang sering kita tonton. Melainkan memiliki sifat berani dalam hal kejelekan, loh kok kejelekan?. Ya dalam hal keburukan misalnya mirip melawan arah. Pasti sobat sering melihat pengendara yang melawan arah bukan? lazimnya pengendara melawan arah itu disebabkan oleh beberapa faktor, mirip :
- Putar balik yang jauh
- Di depan ada razia
- Memang kegemaran
 |
| Sumber : www.poskotanews.com |
Oke untuk yang terahir itu ngawur ya hehehe. Tapi memang benar sebagian besar pengendara kita itu sering berkendara lawan arah dan terlebih lagi sifat pemberani itu di tunjukkan dikala berhadapan dengan lampu merah. Ketika lampu merah, pada umumnya pengendara itu berhenti jauh di depan zebra cross wahhh ini bahaya banget ya.
2. Suka Pesta Klakson
Klakson ialah alat yang terdapat di setiap kendaraan bermotor yang berfungsi selaku komunikasi antar pengendara. Klakson digunakan untuk memberi perayaan kepada pengendara yang berhenti secara tiba-tiba atau ugal-ugalan di jalan raya. Tapi apakah pengendara di jalan raya memakai klakson secara benar saat ini? nyatanya pada umumnya tidak.
Saya sering jumpain pengendara yang menggunakan klakson dengan cara yang tidak bijak. Mereka sering melakukan pesta klakson. Pernah nggak sobat saat berhenti di lampu merah dan lampu tersebut hendak berwarna hijau, kemudian pengendara di belakang teman mulai menekan klakson secara bernafsu? nggak sabaran banget sih!. Jujur ini yang bikin aku jengkel sejengkel jengkelnya orang yang jengkel. Apa salahnya sih nunggu beberapa detik? toh kita semua pun ngerti hijau itu artinya jalan.
Saya sering jumpain pengendara yang menggunakan klakson dengan cara yang tidak bijak. Mereka sering melakukan pesta klakson. Pernah nggak sobat saat berhenti di lampu merah dan lampu tersebut hendak berwarna hijau, kemudian pengendara di belakang teman mulai menekan klakson secara bernafsu? nggak sabaran banget sih!. Jujur ini yang bikin aku jengkel sejengkel jengkelnya orang yang jengkel. Apa salahnya sih nunggu beberapa detik? toh kita semua pun ngerti hijau itu artinya jalan.
3. Multitasking
Pernah nggak sih kalian ngeliat pengendara yang di jalan sedang smsan atau sedang telponan?. Kalo aku sih sering ngeliat yang kaya gitu sob, namun ahli loh pengendara kita bisa main handphone sambil berkendara di jalan raya, serasa bagaikan kucing yang konon memiliki sembilan nyawa hehehe.
Saran saya kalo emang lagi penting untuk memakai handphone, ada baiknya menepi terlebih dulu. Karena itu nggak cuma ngebahayain diri sendiri namun juga mampu ngebahayain orang lain. Dengan bermain hp fokus kita bakal kebagi, yang sebaiknya konsentrasi di jalan malah konsentrasi bales sms mantan, kan nyesek.
4. Tukang Gosip
 |
| Sumber : www.satujam.com |
Kesel nggak sih ngeliat foto diatas? jujur kalo saya sih kesel. Saya juga sering ngeliat pengendara motor yang kaya gitu di depan aku, aku klakson kenceng aja, serasa jalanan milik berdua aja -_-.
Entah apa yang sedang mereka berdua bicarakan, terlihat pembicaraan keduanya sangat intim hingga-hingga tangan pengendara sepeda motor sebelah kanan menggenggam erat bahu temannya (lebay). Hehehe saya cuma becanda kok, intinya jangan deh sahabat kaya gini soalnya bakal ngeganggu banget pengendara motor atau mobil yang lain yang berada di belakang.
Seperti itulah tipe-tipe pengendara di jalan raya yang kerap menciptakan kita gondok bin jengkel. Semoga saja kedepannya para pengendara kita mampu mengedepankan keamanan dalam berkendara. Mari bersama kita patuhi setiap rambu kemudian lintas yang ada, kita jaga bersama kenyamanan antar sesama pengendara. Saling menghormati dan buang jauh rasa egois di jalan raya.
Artikel ini dibuat untuk introspeksi diri kita masing-masing. Semoga kita bisa menyadari kesalahan kita dan sebagainya. Semoga dapat berfaedah bagi sobat semua dan saya minta maaf kalau ada salah-salah kata. Buat teman yang punya pengalaman unik di jalan raya bisa ceritain di kolom komentar.
Wassalamualaikum...
Comments
Post a Comment